Bandung, Poskota.co.id
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum membenarkan Jumat sekitar pukul 22.00 WIB satgas Covid-19 datang ke Pondok Seni Pangandaran.
"Pada saat itu saya sudah tidur," katanya saat dihubungi via aplikasi Whatsapp, Sabtu (30/1).
Seperti diketahui acara rombongan Wagub Jawa Barat itu dibubarkan Satgas Covid-19 karena melanggar protokol kesehatan.
Menurut UU, bila kemudian upaya bersenandung --mendengarkan musik dari tape, tanpa sound, yang dilakukan warga di areal dalam (kamar) Pondok Seni Pangandaran, dia menghaturkan permohonan maaf. Terlebih itu terjadi saat dirinya tengah beristirahat di tempat tersebut.
Untuk itulah, Wagub Uu memuji langkah sigap yang dilakukan Satgas Covid-19 datang kelokasi.
Sebelumnya diberitakan, Satgas Covid-19 Kecamatan Pangandaran membubarkan acara hiburan elektone dangdut Pondok Seni pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat, Jumat (29/01/2021) sekira pukul 22.30 WIB. Dalam acara itu hadir Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum.
Salah seorang warga yang minta namanya dirahasiakan, mengatakan, pada saat Satgas Covid-19 Kecamatan Pangandaran melakukan pembubaran acara hiburan tersebut, orang nomor dua di Jabar enggan keluar dari kamar.
"Semalam pak Uu nya juga ada di lokasi, tapi saat dibubarkan dia (Uu,red) tidak keluar-keluar kamar," cetusnya singkat.
Ketua Satgas Covid-19 Kecamatan Pangandaran Yadi Setiadi mengaku, tidak tahu adanya pembubaran di Pondok Seni Pangandaran.
"Saya tidak tahu, karena sedang di Tasik, coba saja hubungi Kapolsek atau Sekdis Pol PP," singkatnya, Sabtu (30/01/2021).
Sementara itu, Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pangandaran Bangi mengatakan, semalam saat dirinya di rumah menerima laporan dari anggota yang piket di lapangan bahwa ada kegiatan hiburan elektone di Pondok Seni pantai Barat Pangandaran.
"Setelah itu saya memerintahkan tujuh anggota Satpol PP untuk gabung dengan TNI-Polri serta Satgas Jaga Lembur dalam melakukan tindakan pembubaran acara tersebut," katanya.
Pada saat dilakukan penindakan, kata dia, tamu undangan di Pondok Seni yang sedang mengadakan hiburan musik elektone itu mengaku dari rombongan Wakil Gubernur Jabar. Dan pembubaran itu menindaklanjuti pelaporan dari masyarakat.
"Pembubaran dilakukan oleh 17 orang personel yang terdiri dari Reskrim Polsek Pangandaran, Satpol PP dan Satgas Jaga Lembur, pada saat pembubaran tamu tersebut mengaku dari rombongan wagub jabar," tuturnya.(dry/men)